Windows 11: Jadwal Rilis, Spek PC Minimum, dan Fitur Terbaru

windows 11

Setelah muncul beberapa bocoran, Windows 11 akhirnya dirilis secara resmi oleh Microsoft. Penerus dari Windows 10 ini dikenalkan dalam acara dengan tajuk “What’s next for Windows“. Microsoft juga memberitahu fitur apa saja yang dimiliki, jadwal rilisnya, dan spesifikasi minimum PC yang diperlukan. Ini beberapa hal yang perlu kamu ketahui.

Jadwal Rilis Windows 11

Dalam ajang perilisan tersebut, Microsoft mengatakan kalau Windows 11 ini akan dipasarkan pada musim gugur tahun 2021. Jika berpatokan pada musim di Amerika Serikat, maka Windows 11 bisa diperoleh di toko komputer mulai akhir September 2021 mendatang.

Jika kamu merupakan pengguna Windows 10, Microsoft akan memberikan pembaruan secara gratis. Namun pembaruan ini sifatnya opsional. Sebab Windows 10 sendiri akan tetap bisa dipakai dan mendapatkan dukungan pembaruan hingga tahun 2025.

Spesifikasi Minimal Komputer

Sebelum Windows 11 bisa didapatkan, sebaiknya kamu memeriksa spesifikasi minimal komputer yang bisa menjalankan Windows 11. Berikut spesifikasi minimalnya.

  • A modern 64-bit processor
  • 1Ghz clock speed2 cores
  • 64GB drive
  • 4GB RAM
  • UEFI, Secure Book capable & TPM 2.0
  • 9-inch display with 1366×768 resolution
  • DirectX 12 compatible graphics / WDDM 2.x

Jika diperhatikan, Windows 11 ini merupakan Windows pertama yang hanya menyediakan arsitektur mesin 64-bit. Windows 11 untuk 32-bit tak lagi tersedia. Namun untuk aplikasi yang sudah terinstal dengan 32-bit masih bisa didukung oleh Windows 11. Jadi tak perlu khawatir terjadi incompatible apps.

Silakan periksa spesifikasi komputer kamu, sudahkah memenuhi kriteria diatas. Jika belum atau memang kamu ragu-ragu buat memastikan spesifikasinya, pergunakan saja aplikasi Windows PC Health Check. Silakan klik Check Now dibawah Introducing Windows 11. Jika pop-up notifikasinya menunjukkan komputer kamu tidak bisa menjalankan Windows 11, silakan perbaiki apa saja yang kurang.

Kalau komputer kamu menyatakan sebaliknya, yakni bisa menjalankan Windows 11, silakan ikuti program Windows Insider untuk pengembang yang dibuka pada 28 Juni mendatang. Buka saja Start menu > Settings > Update & Security > Windows Insider Program. Di program ini, Microsoft akan memutuskan apakah kamu bisa mencicipi Windows 11 atau tidak.

Fitur Terbaru Windows 11

Perbedaan Windows 11 dengan pendahulunya cukup terasa. Sebagai awalan, kamu bisa melihat tampilan (UI) yang jauh lebih simpel dan mudah diingat. Microsoft tampaknya betul-betul pengin membuat sistem operasi yang sederhana, bersih, mengalir lancar, dan cukup lega untuk mendukung aktivitas penggunanya.

Start menu yang biasanya ditaruh secara default di sudut kiri bawah kini dipindah ke tengah. Ia tak sendiri, ada kotak-kotak ikon aplikasi yang bisa diatur semau kamu penempatannya. Ikon aplikasi di Taskbar juga digeser ke tengah mengikuti Start menu.

Ketika mouse kamu menjamah mereka, ada munculan animasi dari ikon tersebut yang muncul sangat lancar. System Tray dan Action Center juga dibuat selaras dengan fitur tersebut, dengan Notifications serta Quick Actions yang kini dipecah kedalam dua menu yang terpisah.

Quick Actions kini menjadi Quick Settings dan muncul ketika kamu mengklik System icons di seberang kanan Taskbar. Disini kamu bisa langsung menyambungkan Wi-Fi maupun Bluetooth, lampu malam, mode fokus, dan banyak lagi. Sementara itu ketika kamu mengklik tanggal dan waktu, maka Windows 11 akan menampilkan kalender dan notifikasi.

Tampilan lock screen dan File Explorer juga lebih modern. Tak hanya itu, panel widget juga telah diperbarui, dan kini menempatkan To Do, kalender, foto, serta berita dari MSN. Terakhir, Windows 11 juga menerapkan dukungan terhadap aplikasi Android di Microsoft Store.

Pembaruan ini merupakan jawaban Microsoft akan kebutuhan penggunanya yang kerap lintas platform dan perangkat. Sehingga berbagai pembaruan yang dibenamkan pada Windows 11 berupaya menjawab kebutuhan tersebut. Kerja yang baik, Microsoft.

Buat yang mau tahu visualnya seperti apa, lihat saja tampilannya dalam video teaser dari Microsoft berikut ini.